Aku belajar berdamai, bukan hanya berdamai dengan masa lalu, tapi juga berdamai dengan kenyataan, semua yang telah terjadi tidak akan pernah bisa berubah. Aku tak bisa mengobati luka yang telah lama menganga, aku juga tidak menyalahkan Tuhan. Meski ikatan darah ini menjadi penghubung dua sisi yang berselisih , dua sisi yang berbeda.. tapi dua sisi yang seharusya tempat ku untuk kembali. Tidak bisakah semuanya dilupakan?? Sudah,, jangan diungkit lagi,, dan lagi,, biarkan masa lalu menjadi masa lalu, biarkan luka itu kering, biarkan darah yang mengalir ini hanya menjadi satu satunya ikatan yang tidak mungkin terputus meskipun rasa sayang dan kepedulian bisa hilang karna ego . lihatlah,, di sana disudut yang tak pernah kau duga, ada hati yang terus tumbuh, mereka tumbuh dengan indah meskipun mereka tak tau dari mana mereka berasal.. sudah,, lupakan.. biarkan menjadi menjadi masa lalu, masa lalumu, masa lalu ku dan masa lalu kita.
Senyuman mereka terlalu indah untuk tau betapa sakitnya tak dianggap dan tak diinginkan, tawa mereka terlalu indah untuk tau jika hadirnya disambut dengan berbagai cibiran dan hinaan,, biarkan mereka mekar dengan indah, menemukan arti hidup mereka,, mereka tak perlu tau mereka menjadi bagian masa lalu yang tak mereka inginkan,, mereka hanya perlu tau,, kapan pun mereka ingin pulang,, selalu ada tempat yang hangat dan pelukan yang menyambut mereka.
Ini..bukan karna ego ku untuk menutup mata atas apa yang telah terjadi, bukan karna aku diam seolah aku tak mengerti, aku tahu,, aku mengerti walaupun aku tak bisa menggantikan rasa sakit dan air mata yang telah hilang, tapi percayalah,, setelah semua ini, engkau akan bahagia,, aku diam, mereka diam, karna tak ingin membuat mu lebih terluka dengan luka yang kami rasakan, biarkan kita sama sama menutup dan menyembunyikan luka ini untuk orang yang kita sayang, dan ini jalan yang yang kita pilih, ini memang takdir,, tapi kami bagian dari dirimu yang memilih untuk melupakan takdir ini, kami memilih untuk membuatmu tersenyum dengan cara kami walaupun kami tidak bisa menghapus luka mu...
Ingin kami menangis, ingin kami berlari jauh untuk menghindari takdir kami, tapi sekuat apapun kaki berlari kami selalu kembali. Disini tempat kami pertama membuka mata, aliran darah ini tetap aliran darah yang sama dengan “jiwa” yang memberimu luka, biarkan kami tetap berlari, biarkan kami melangkah,, suatu saat selelah apapun kami,, kami akan tetap kembali.
We try to meet you, we try to touch your heart, we try to make you happy, believe us, we have chosen our way, we all love you more than you think, more than you know, we always chose the way you are, please,,, just forget it,, we will change it,, please be patient just a moment until we know where the best way to meet you in the best moment..we love you...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar